Marketing mix, atau yang dikenal juga sebagai bauran pemasaran, adalah kombinasi strategi yang digunakan perusahaan untuk mempromosikan produk atau jasa mereka secara efektif di pasar, dengan fokus pada empat elemen utama: Product (Produk), Price (Harga), Place (Tempat/Distribusi), dan Promotion (Promosi).
Pengertian:
Marketing mix adalah konsep dasar pemasaran yang digunakan perusahaan untuk merancang dan melaksanakan strategi pemasaran yang terpadu dan efektif.
4 Elemen Utama (4P):
Product (Produk):Segala sesuatu yang ditawarkan kepada pasar untuk memenuhi kebutuhan atau keinginan konsumen, baik barang maupun jasa.
Price (Harga):Biaya yang harus dikeluarkan konsumen untuk mendapatkan produk atau jasa tersebut.
Place (Tempat/Distribusi):Lokasi atau saluran distribusi dimana produk atau jasa tersedia bagi konsumen.
Promotion (Promosi):Aktivitas yang digunakan untuk mengkomunikasikan nilai produk atau jasa kepada target pasar, seperti iklan, promosi penjualan, dan hubungan masyarakat.
Tujuan:
Marketing mix bertujuan untuk menciptakan strategi pemasaran yang holistik, terintegrasi, dan terarah, sehingga perusahaan dapat mencapai tujuan pemasaran mereka.
Asal-Usul:
Konsep marketing mix pertama kali diperkenalkan oleh Jerome McCarthy pada tahun 1960-an.
Marketing Mix 7P:
Selain 4P, ada juga konsep marketing mix 7P yang menambahkan elemen People (Orang), Process (Proses), dan Physical Evidence (Bukti Fisik).
People (Orang):Sumber daya manusia yang terlibat dalam proses pemasaran, seperti karyawan yang melayani pelanggan.
Process (Proses):Prosedur atau tahapan yang diikuti dalam penyampaian produk atau jasa kepada konsumen.
Physical Evidence (Bukti Fisik):Bukti fisik yang mendukung pengalaman konsumen, seperti tampilan toko atau kualitas kemasan.
Fungsi:
Marketing mix berfungsi sebagai alat untuk perusahaan untuk menyampaikan penawaran (offering) ke pasar dan memberikan akses (access) bagi calon pelanggan untuk mendapatkan penawaran tersebut.