Tuna adalah salah satu ikan besar yang dianggap sebagai sumber protein tanpa lemak yang baik, dikutip dari Kidney Care Centre India.
Tuna memiliki kalori terbatas dan rendah lemak, menjadikannya makanan yang ramah untuk ginjal.
Di sisi lain, tuna kalengan harus dikonsumsi dalam jumlah sedang karena memiliki jumlah natrium yang tinggi yang tidak baik untuk pasien ginjal.
Nila adalah ikan yang mengandung protein tanpa lemak, vitamin, dan mineral.
Dibandingkan dengan ikan lain seperti salmon, kandungan omega-3 pada ikan nila terbatas, dan kadar omega-6 yang tinggi dapat menyebabkan peradangan dalam tubuh.
Oleh karena itu, ikan nila sebaiknya dikonsumsi dalam jumlah sedang.
5. Ikan kod
Ikan kod adalah ikan yang kaya akan protein, mineral, vitamin, dan asam lemak omega-3.
Satu-satunya hal yang perlu diingat dengan ikan ini adalah keberadaan merkuri.
Konsumsi merkuri berbahaya bagi tubuh karena beracun bagi otak. Namun, ikan kod sering dianggap aman untuk dimakan dalam jumlah terbatas.
Itulah 5 jenis ikan yang bisa dikonsumsi dalam jumlah sedang atau terbatas untuk mendukung fungsi ginjal.