Siapa disini yang ingin sukses? Wah, semua pasti unjuk diri bukan? 

Setiap orang pasti menginginkan kesuksesan dalam hidupnya ya. Sayangnya, sebagian orang mungkin hanya fokus pada kesuksesan yang bersifat duniawi saja. Padahal, kesuksesan tidak selalu soal banyak harta yang kita miliki, jabatan tinggi, pasangan atau kehidupan rumah tangga yang sempurna saja.

 

Dalam ajaran Islam ada kriteria sendiri tentang ciri orang sukses. Islam menggambarkan orang sukses sebagai orang yang memperoleh keberuntungan atau disebut dengan Al Muflihun.

Dalam surah QS. Al-Baqarah Ayat 5 dijelaskan :

 

‎ اُولٰۤىِٕكَ عَلٰى هُدًى مِّنْ رَّبِّهِمْ ۙ وَاُولٰۤىِٕكَ هُمُ الْمُفْلِحُوْنَ


Artinya : “Merekalah yang mendapat petunjuk dari Tuhannya, dan mereka itulah orang-orang yang beruntung”.

 

Mereka yang beruntung adalah orang yang menjadi hamba Allah yang baik. Mereka akan selalu terbiasa melakukan kewajibannya dalam mengisi waktu – waktunya dengan ibadah dan senantiasa berusaha mendapatkan ridha dari Allah.

 

Selain itu beberapa ciri – ciri lainnya dari orang sukses dimata Allah SWT ialah sebagai berikut,

 

* Cerdas

Cerdas menjadi salah satu ciri orang sukses menurut Islam. Orang cerdas akan mengetahui apa yang harus dikerjakan dalam hidupnya.

Ia hanya akan melakukan kebaikan dan menjauhi segala kemungkaran. Seperti halnya dijelaskan dalam surat Al Imran ayat 104 yang berbunyi:

 

‎وَلْتَكُنْ مِّنْكُمْ اُمَّةٌ يَّدْعُوْنَ اِلَى الْخَيْرِ وَيَأْمُرُوْنَ بِالْمَعْرُوْفِ وَيَنْهَوْنَ عَنِ الْمُنْكَرِ ۗ وَاُولٰۤىِٕكَ هُمُ الْمُفْلِحُوْنَ

 

Artinya: Dan hendaklah di antara kamu ada segolongan orang yang menyeru kepada kebajikan, menyuruh (berbuat) yang makruf, dan mencegah dari yang mungkar. Dan mereka itulah orang-orang yang beruntung.

 

* Orang yang Menaati Allah dan Mengikuti Rasulullah

Rasulullah adalah suri tauladan kita sebagai umat muslim. Sedangkan menaati Allah adalah hal mutlak sepatutnya kita lakukan sebagai umatNya. Dengan begitu, insyaAllah hidup kita akan sukses dan selamat di dunia maupun di akhirat. Sebagaimana dijelaskan dalam 

Alquran surat An Nur ayat 51 :

 

‎اِنَّمَا كَانَ قَوْلَ الْمُؤْمِنِيْنَ اِذَا دُعُوْٓا اِلَى اللّٰهِ وَرَسُوْلِهٖ لِيَحْكُمَ بَيْنَهُمْ اَنْ يَّقُوْلُوْا سَمِعْنَا وَاَطَعْنَاۗ وَاُولٰۤىِٕكَ هُمُ الْمُفْلِحُوْنَ

 

Artinya: Hanya ucapan orang-orang mukmin, yang apabila mereka diajak kepada Allah dan Rasul-Nya agar Rasul memutuskan (perkara) di antara mereka, mereka berkata, “Kami mendengar, dan kami taat.” Dan mereka itulah orang-orang yang beruntung.

 

* Peduli Terhadap Sesama

Mereka yang peduli terhadap sesama adalah golongan orang yang beruntung di sisi Allah. Mereka akan selalu ingat memberikan hak-hak orang lain dengan cara membayar zakat dan rajin bersedekah termasuk didalamnya. Dijelaskan dalam surat Ar Rum ayat 38 :

 

‎فَاٰتِ ذَا الْقُرْبٰى حَقَّهٗ وَالْمِسْكِيْنَ وَابْنَ السَّبِيْلِۗ ذٰلِكَ خَيْرٌ لِّلَّذِيْنَ يُرِيْدُوْنَ وَجْهَ اللّٰهِ ۖوَاُولٰۤىِٕكَ هُمُ الْمُفْلِحُوْنَ

 

Artinya: Maka berikanlah haknya kepada kerabat dekat, juga kepada orang miskin dan orang-orang yang dalam perjalanan. Itulah yang lebih baik bagi orang-orang yang mencari keridaan Allah. Dan mereka itulah orang-orang yang beruntung.