Vinyasa yoga adalah salah satu jenis yoga yang fokus kepada gerakan tradisional dan pernapasan. Kata 'vinyasa' sendiri dalam Sansekerta bahasa India kuno yang digunakan dalam yoga berarti menghubungkan gerakan dengan pernapasan. Dalam latihan vinyasa yoga, fokus utamanya adalah untuk menghubungkan gerakan dan pernapasan. Hal itu dilakukan dengan membiarkan pernapasan menjadi panduan dari gerakan.

Biasanya kelas yoga berfokus pada gerakan-gerakan tidak bergerak seperti Hatha dan Bikham dengan penekanan pada setiap gerakannya. Namun, vinyasa yoga memiliki gerakan dengan flow atau alur yang mengalir antara satu gerakan ke gerakan lainnya. Vinyasa yoga memiliki gerakan yang lebih dinamis dan mengikuti alur pernapasan. Ini akan membuat tubuh lebih rileks, fleksibel, dan seimbang.

Setidaknya ada empat karakteristik yang mudah dikenali dalam vinyasa yoga. Berikut adalah empat karakteristik tersebut:

- Ujjayi breathing: dalam vinyasa yoga, pernapasan dilakukan melalui hidung dan mendahului gerakan. Gerakan pernapasan ujjayi adalah salah satu gerakan khas vinyasa yoga yang juga sering disebut sebagai ocean breathing atau victorious breath.

- Pose transisi atau transitional poses: vinyasa yoga dikenal dengan transisi antar gerakan yang dilakukan perlahan dan berfokus pada kualitas pernapasan juga mindfulness pada setiap pergantian gerakan.

- Mirip meditasi: berfokus pada gerakan fisik juga pernapasan, banyak yang merasakan manfaat meditasi saat mengikuti kelas yoga vinyasa. Gerakan-gerakan vinyasa yoga bisa membantu meringankan pikiran dari banyaknya distraksi.

- Savasana di akhir latihan: walaupun gerakan-gerakan selama latihan sering kali berubah, tapi vinyasa yoga pasti akan mengakhiri latihan dengan melakukan gerakan savasana atau corpse pose yaitu pose berbaring telentang sebagai relaksasi akhir.

Saat ini tentu saja sudah ada banyak variasi gerakan vinyasa yoga, namun ada beberapa pose/gerakan umum yang secara rutin tetap dilakukan pada setiap latihan vinyasa yoga, yaitu:

1. Surya Namaskara
Gerakan/pose Surya Namaskara atau yang juga disebut dengan sun salutation adalah salah satu gerakan utama dalam vinyasa yoga.

Surya Namaskara berperan sebagai gerakan pemanasan sebelum mulai latihan gerakan vinyasa yoga yang lain. Gerakan ini akan dimulai dengan Tadasana atau mountain pose, di mana kamu berdiri dengan jari kaki rapat dan tumit sedikit terbuka, lalu posisi lengan di samping tubuh.

 

2. Standing Splits
Standing split atau mengangkat kaki ke udara ini adalah salah satu pose yoga untuk kelas intermediate atau menengah. Gerakan ini akan meregangkan kaki dan pinggul kamu serta melatih keseimbangan.

3. Half-moon
Half-moon adalah pose asimetrik yang berfungsi untuk melatih keseimbangan. Gerakan ini berfokus untuk meningkatkan kekuatan pinggul dan stabilitas tubuh dari kepala hingga kaki. Half-moon juga disebut dengan ardha chandrasana dalam istilah yoga.

Half-moon juga merupakan gerakan yang bisa dikatakan memiliki level kesulitan cukup tinggi jika belum terbiasa melakukan gerakan-gerakan yoga.

4. Warrior II
Pose warrior II atau virabhadrasana adalah pose berdiri dalam yoga yang berfokus untuk meregangkan bagian bahu, dada, dan meningkatkan kekuatan pada kaki, torso, dan tulang belakang. Pose ini biasa dilakukan dalam kelas vinyasa yoga dan termasuk dalam gerakan yoga modern.

5. Humble Warrior
Humble warrior atau baddha virabhadrasana adalah salah satu pose yoga untuk pemula di mana tubuh kamu condong ke depan, membungkuk, dan termasuk kategori gerakan yang dilakukan sambil berdiri.

Gerakan ini pengaruhnya berfokus pada otot bokong, pinggul, paha belakang, paha depan, dan bahu juga melibatkan otot pergelangan kaki dan betis.

6. Reverse Warrior
Reverse warrior adalah pose yoga yang menjadi bagian dari vinyasa yoga dan berfungsi untuk memperkuat bagian tengah hingga bagian belakang bawah tubuh.

Pose ini juga berguna untuk melatih keseimbangan dalam gerakan-gerakan yoga yang lain, serta melatih stabilitas dan kontrol dari tubuh dan pernapasan.

 

Vinyasa yoga adalah bagian dari yoga dikenal berfokus dengan saluran pernapasan dan menjaga keseimbangan tubuh. Jenis yoga ini memang lebih berat dibandingkan jenis yoga lain, namun bermanfaat bukan hanya fisik tapi juga pikiran.