khasim nur alli_asal usul burung love bird
Teacher

KHASIM NUR ALLI

Last Update:

2024-11-05 17:29:45

Asal Usul Burung love Bird

Sumber My Animals JAKARTA,

 KOMPAS.com - Lovebird adalah salah satu spesies burung beo peliharaan yang paling populer.  Burung lovebird memiliki tampilan yang cantik dengan warna bulu menarik, seperti kuning dan hijau, serta dikenal cerdas.   Baca juga: Kenali, Ini 5 Tanda Burung Lovebird Hamil Lovebird telah menjadi salah satu jenis burung beo asal Afrika yang paling dicintai selama lebih dari 100 tahun. 

 Burung beo kecil ini tidak tumbuh lebih dari 15 sentimeter serta biasa memakan buah dan biji-bijian. Burung lovebird memiliki umur yang panjang sekitar delapan hingga 10 tahun di penangkaran. Namun, ada banyak mitos di luar sana tentang lovebird, dari perilakunya, nutrisi, hingga cara memelihara lovebird sebagai hewan peliharaan. 

Lovebirds merupakan burung agapornis yang mengacu pada genus burung yang termasuk dalam famili Psittacidae, Istilah agapornis yang diterjemahkan ke dalam bahasa Yunani kuno adalah gabungan dari dua istilah, yakni "agape" dan "ornis".

Agape berarti cinta atau kasih sayang dab ornis diterjemahkan sebagai burung. Dari gabungan kedua kata tersebutlah, burung beo ini dikenal sebagai lovebird. Meski genus ini mencakup sembilan spesies berbeda, Agapornis fischeri adalah salah satu yang paling standar. Secara khusus, hewan ini ditemukan pada 1887 di Afrika oleh Dr. Gustav Fisher, yang menjadi asal muasal namanya. Namun, spesies ini baru diperkenalkan di Eropa pada 1973 oleh ahli zoologi Jerman Carl Hagenbeck.