khasim nur alli_belajar saring sebelum sharing
Teacher

KHASIM NUR ALLI

Last Update:

2024-07-08 13:33:58

Belajar Saring Sebelum sharing

Di Era saat ini, teknologi sudah semakin canggih dan mudah diikuti oleh semua kalangan. Tak heran jika banyak kita temui mulai dari anak kecil sampai orang tua kebanyakan sudah menggunakan gadget. Hal ini tentunya memudahkan kita dengan kerabat bahkan keluarga untuk menanyakan kabar kapanpun dimanapun dengan cepat. Namun disisi lain, kecepatan teknologi tersebut justru sering disalahgunakan oleh masyarakat. Masyarakat masih banyak yang bersikap ‘latah’ ketika menerima suatu informasi. Banyak yang masih menelan mentah informasi yang mereka dapatkan dan langsung menyebar luaskan berita tersebut tanpa diketahui kebenarannya sehingga menyebabkan berita hoax tersebut lebih cepat viral, terutama dalam penggunaan media sosial.

Cara Mencegah Berita Hoax

Inisiator Masyarakat Anti-Fitnah Indonesia (MAFINDO) dan Ketua Masyarakat Indonesia Anti hoax Septiaji Eko Nugroho menyampaikan beberapa tips untuk menghentikan penyebaran berita hoax dengan sebagai berikut:

  1. Hati-hati dengan judul provokatif

Judul dari berita hoax ini seringkali mengandung provokatif atau judul yang sensional, sehingga memicu keresahan masyarakat sehingga masyarakat sering ‘latah’ langsung meneruskan pesan tersebut ke orang lain.

  1. Cermati alamat situs

Apabila link berita yang dicantumkan berasal dari situs media yang sudah terverifikasi Dewan Pers akan lebih mudah diminta pertanggungjawabannya.

  1. Periksa Fakta

Perhatikan sumber dari berita tersebut. Jika berasal dari satu sumber saja, pembaca tidak bisa mendapatkan gambaran yang utuh.

  1. Cek keaslian foto

Di era teknologi yang sudah semakin canggih ini, foto ataupun video dapat dicari keasliannya lho dengan melakukan drag and drop pada kolom pencarian Google Images.

Selain itu perlunya masyarakat mengimplementasikan etika bicara baik di media sosial agar lebih hati-hati dan bijak dalam menggunakan media sosial. Adapun etika bicara pada media sosial adalah sebagai berikut :

  1. Hati-hati membagi informasi seperti bicara seputar kehidupan pribadi, terlebih sangat pribadi dan sensitif.
  2. Tidak bicara dan membagikan konten yang mengandung SARA dan pornografi.
  3. Hindari Bicara yang merendahkan harga diri atau melecehkan orang lain, kelompok, rasa tau bangsa lain.
  4. Hindari bicara yang bersifat adu domba, memaki, menyalahkan, atau bersengketa.
  5. Hindari bicara yang mendiskreditkan, memburuk-burukkan, mencela, atau yang menyinggung,

Apabila masyarakat dapat lebih mencerna dan menyaring sebelum menyebarluaskan berita apapun dan dapat lebih bijak menggunakan media sosial, maka akan sangat minim ditemukan berita hoax. Sehingga dapat mengurangi keresahan pada masyarakat. Pencegahan arus informasi hoax juga dapat dilakukan dengan meningkatkan kesadaran masyarakat dalam beretika berkomunikasi di media online.