Pernah merasa terganggu dengan banyaknya digital platform yang ada di sekiling kita? Menyebabkan kehidupan ini ribet dengan teknologi dan kehilangan makna hidup itu sendiri. Digital minimalism adalah orang yang menggunakan teknologi pada saat saat bermakna dan mensupport nilai nilai hidup nya. Sering kali aplikasi digital saat ini memberikan dunia yang tampak nyata tp ternyata semu, tampak punya banyak teman, tapi kesepian dan lain lain. Menjadi digital minimalism mungkin salah satu cara memastikan aktifitas digital kita bermakna.
1. Digital Detox merupakan langkah pertama untuk menjadi digital minimalist. Beberapa langkah bisa dijalankan, dimulai dari memaknai aktifitas digital itu wajib atau optional (tidak harus). Dilihat dari dampak jika aplikasi digital itu tidak digunakan. Aplikasi yang sifatnya optional harus ditinggalkan selama 30 hari. Memang susah tp tujuannya detox jadi harus menguatkan diri. Setelah berpuasa 30 hari aplikasi optional ini mulai digunakan lagi tetapi setiap kali akan digunakan tanya dulu apakah memang aplikasi itu satu satunya pilihan, jika tidak maka gunakan alternatif kedua.
2. Berhentilah untuk like post, dan mengganti dengan obrolan langsung. Karena memang kecenderungan kita lebih menunggu konfirmasi dari apa yang kita post atau dipost oleh orang lain. Dengan mengganti nge like dengan obrolan langsung maka kita mengembalikan kebutuhan interaksi yang beguna untuk value hidup kita.
3. Luangkan waktu untuk sendiri. Dengan dunia digital di sekitar kita, sebenarnya manusia kehilangan waktu untuk sendiri. Karena setiap kali ingin sendiri atau dalam kondisi yang membutuhkan waktu sendiri (me time) akan diganggu dengan aktifitas chat atau komen yang tidak menambahkan value untuk hidup kita dan justru menghilangkan waktu untuk diri kita berproses dengan diri sendiri, berpikir dengan diri sendiri. Ada kalanya kita perlu meninggal kan gadget kita untuk beberapa saat untuk jalan jalan, menjalankan hobi.
Untuk lebih memaknai hidup kita dan hubungan dengan orang orang yang kita cintai, maka ada baiknya kita belajar untuk menjadi digital minilist....