Teknik "No Hello" adalah pendekatan dalam berkomunikasi di dunia digital yang menekankan efisiensi dan langsung masuk ke pokok pembicaraan tanpa perlu memulai dengan sapaan dan pengantar yang panjang. Ini menghemat waktu dan memudahkan orang lain dalam memahami pertanyaan atau topik yang ingin Anda diskusikan.

Contoh:

• Sapaan Panjang: "Halo semuanya! Saya harap kalian semua dalam keadaan baik-baik saja. Bagaimana kabar hari ini? Saya ingin bertanya tentang cara mengatasi masalah X yang saya hadapi. Apakah ada yang bisa memberi saya saran?"

• No Hello: "Apakah ada yang tahu bagaimana mengatasi masalah X yang saya hadapi?"

Dalam contoh pertama, pesan dimulai dengan sapaan dan pengantar yang panjang, yang sebenarnya tidak relevan dengan pertanyaan inti. Dalam contoh kedua, pesan langsung menuju inti pertanyaan tanpa membuang waktu dengan formalitas yang berlebihan.

Teknik 2: "Don't Ask to Ask"

Teknik "Don't Ask to Ask" adalah pendekatan dalam berkomunikasi di mana Anda langsung bertanya atau memulai topik pembicaraan tanpa meminta izin atau memperkenalkan pertanyaan Anda terlebih dahulu. Ini membantu menghemat waktu dan membuat komunikasi menjadi lebih langsung.

Contoh:

• Meminta Izin: "Bolehkah saya bertanya tentang penggunaan alat ini?"

• Don't Ask to Ask: "Bagaimana cara menggunakan alat ini?"

Dalam contoh pertama, orang pertama memulai dengan meminta izin untuk bertanya, yang sebenarnya tidak diperlukan. Dalam contoh kedua, pertanyaan diajukan langsung tanpa perlu meminta izin terlebih dahulu. Ini membantu mempercepat proses komunikasi dan membuatnya lebih efisien.

Kedua teknik ini, "No Hello" dan "Don't Ask to Ask," membantu memastikan bahwa komunikasi dalam dunia digital berlangsung dengan lebih efektif dan efisien. Mereka menghindari formalitas yang tidak perlu dan membuat pesan menjadi lebih langsung dan jelas, yang pada akhirnya meningkatkan produktivitas dan pemahaman dalam komunikasi online.

Terima Kasih